UPT SKB KOTA PANGKALPINANG memberikan Diklat pengembangan Seni dan Kreatifitas Anak Usia Dini untuk Guru PAUD. Kegiatan ini di buka oleh bunda PAUD kota Pangkalpinang Desi Ayu Trisnawati di dampingi Kabid PNFI Dinas Pendidikan kota Pangkalpinang Hj Aminah .Dalam Sambutan Bunda PAUD menyampaikan bahwa kreatifitas yang lebih utama bagi anak anak adalah bagaimana anak bisa menyelesaikan permasalahan nya.Beliau juga mengingatkan pentingnya kompetensi guru PAUD karena meupakan dasar dalam pembelajaran anak . Pelatihan selama 4 hari mengembangkan seni dan kreatifitas , beberapa materi yang di sampaikan oleh narasumber yaitu teknik bercerita dengan alat dan tanpa alat, senam otak,seni dan gerak dan lagu serta bagaimana membuat alat permainan edukatif (APE) dari bahan bahan yang mudah di dapat dari lingkungan. Narasumber di datangkan dari Semarang yang juga merupakan Ketua Himpaudi Provinsi Jawa Tengah yaitu bapak Dedi dan bapak Benyamin. Harapan setelah diadakan diklat mempunyai dampak terhadap pembelajaran anak usia dini yang bermuara ke pembentukan watak bangsa dan kehalusan budi.. melihat pentingnya peningkatan kompetensi guru PAUD maka SKB kota Pangkalpinang selalu mengadakan diklat bagi PTK PAUD sebagai wujud kepedulian dalam meningkatkan mutu pendidikan anak usia dini di kota Pangkalpinang
Laman
SELAMAT DATANG DI BLOG SANGGAR KEGIATAN BELAJAR KOTA PANGKALPINANG
menu
Tampilkan postingan dengan label DIKLAT. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label DIKLAT. Tampilkan semua postingan
Selasa, 29 Maret 2016
Kamis, 08 Januari 2015
PENDIDIK PAUD IKUTI DIKLAT KOMPETENSI
- diklat dasar yang bertujuan untuk mempersiapkan pendidik menjadi pengasuh dengan kompetensi minimal
- Diklat lanjutan bertujuan untuk mempersiapkan pendidik dengan kompetensi sebagai guru pendamping
- Diklat mahir ditunjukan untuk mempersiapkan guru kompeten sebagai guru PAUD
Kegiatan ini di buka oleh Kabid PNFI Dinas Pendidikan Kota Pangkalpinang Hj Aminah ,S.IP . Kegiatan ini dilaksanakan tanggal 23 - 25 Desember 2014 dan akan dilanjutkan tugas mandiri sebanyak 200 jam atau 25 hari. Tugas mandiri dimulai dari 5 Januari s.d 13 februari 2015.
Sumber dana kegiatan ini murni swadana dari peserta. Untuk hal itu di berikan apresiasi kepada mereka yang sudah mau mengeluarkan biaya untuk meningkatkan komptensinya sebagai guru PAUD
Kamis, 14 November 2013
SKB GELAR DIKLAT PENINGKATAN KOMPETENSI TINGKAT DASAR
1. Pengasuh
2. Pendamping
3. Guru
Ketiga tingkatan ini harus memiliki qualifikasi dan kompetensi yang harus dimiliki.Masing masing tingkatan dengan wewenang dan tanggung jawab yang berbeda dalam melaksanakan tugas nya.
Pelatihan tersebut dengan materi tatap muka selama 48 jam pelajaran yang diselenggarakan selama lima hari dan dilajut dengan melaksanakan tugas mandiri selama 200 jam (25 hari efektif).dengan menyerahkan laporan tugas mandiri.
Apabila kedua proses ini dilaksanakan dan hasilnya bagus dengan minimal nilai 75 % maka peserta dapat dinyatakan lulus dan sertifikat dikeluarkan oleh direktorat P2TK PAUDNI .
Dengan terselenggaranya diklat diharapkan pendidik PAUD di kota Pangkalpinang memiliki kompetensi yang memadai dan profesional dalam merencanakan, melaksanakan proses pembelajaran dan menilai hasil pembelajaran.
Acara Pembukaan dilaksanakan Hari senin tanggal 4 November dihadiri oleh kepala Dinas Pendidikan Kota Pangkalpinang Bapak Akhmad Elvian,,Seketaris Dinas Pendidikan Dedi Ristianto dan Kabid PNFI Hj
AminahRabu, 18 September 2013
SKB GELAR PELATIHAN GRATIS
AYO BURUAN DAFTAR
Berbagai program penuntasan kemiskinan terus digalakan oleh pemerintah.Salah satunya melalui Program Pendidikan Kursus dan Ketrampilan Kewirausahaan Masyarakat (PKM).Kursus yang telah berjalan adalah kursus tata boga. Ketrampilan tata boga dengan pembuatan kue kue bingkang,wingko babat,kue kucur,apem selong,onde onde serta pastel basah. Kegiatan ini berlangsung dari 19 Agustus - 28 Oktober. Dilaksanakan di SKB kota Pangkalpinang. Peserta tata boga diberikan modal berupa alat dan bahan bahan pembuatan kue .Pembinaan plus Bantuan modal bagi peserta di SKB yang berjumlah 15 orang dibentuk kelompok usaha.
Selain kursus tata boga SKB kota pangkalpinang mengadakan kursus menjahit dan ketrampilan akrilik.Jumlah peserta akrilik 10 orang .

1. LAS LISTRIK
2. OTOMOTIF/ MEKANIK SEPEDA MOTOR
3. INSTALASI LISTRIK
4.TEKNIK BANGUNAN / MEBEL
Peserta kegiatan ini di buka hanya untuk 64 peserta dan dibuka secara gratis. Untuk Informasi lengkap dapat menghubungi
1.SKB kota Pangkalpinang ( 0717 423881)
2.Andi Harianto (085643259014)
3.Tefrino Esvajaya (0818609453)
Senin, 10 Juni 2013
SKB PANGKALPINANG GELAR WORKSHOP PENGEMBANGAN MOTORIK UNTUK ANAK USIA DINI
SKB KOTA
PANGKALPINANG GELAR WORKSHOP
PENDIDIK
PAUD
Pangkalpinang 5 Juni 2013. SKB kota Pangkalpinang bekeja sama dengan Information
education and communication consultant (INFECT) Indonesia gelar worshop
untuk pendidik PAUD dalam rangka menciptakan pendidik PAUD yang kreatif.
Workshop yang di gelar merupakan pelatihan pengembangan motorik untuk anak usia
dini dan senam irama ceria 2. Workshop
ini merupakan kegiatan swadana dari
peserta. Workshop ini mendapat perhatian yang besar dari pendidik PAUD yang ada
di Bangka Belitung, hal ini terlihat besarnya animo pendidik PAUD dalam
mengikuti kegiatan workshop tersebut. Jumlah peserta workshop sebanyak 374
orang dari berbagai kabupaten kota. Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Olah
Raga (GOR) Depati Bahrein Pangkalpinang. Materi merupakan perpaduan teori dan praktek yang di pandu
langsung oleh Dra Titis sensusiana narasumber dari INFECT Indonesia dan sekaligus
pencipta gerak senam irama ceria 2. Diharapkan output (hasil) dari
workshop tersebut terciptanya pendidik PAUD yang kreatif dalam mengajarkan gerak
motorik pada anak usia dini, sebab anak usia dini mengalami
pertumbuhan jasmani yang sangat pesat. Dalam beberapa bulan saja, tinggi dan berat
badannya bertambah dengan cepat. hal tersebut dapat dilihat pada pertumbuhan
motorik, koordinasi otot-otot dan kecepatan jasmaniahnya menunjukkan
kemajuan-kemajuan yang pesat. Pertumbuhan keterampilan motorik, baik motorik
kasar maupun halus pada anak, tidak akan berkembang melalui kematangan begitu
saja, sehingga keterampilan itu harus
dipelajari. Perkembangan keterampilan motorik dipengaruhi oleh berbagai faktor
yang mencakup kesiapan belajar, kesempatan belajar, kesempatan berpraktik,
model yang baik, bimbingan serta motivasi, Dari hasil workshop ini diharapkan
pendidik PAUD mempunyai inovasi dan
kreatif yang baik dalam mengajarkan
gerak motorik Anak Usia Dini.
( by : Tefrino esvajaya )
Langganan:
Postingan (Atom)